Saturday 12 May 2012

Robert Pattinson Biography -part 2-

Ibunya bernama Clare dan bekerja di sebuah modelling agency. Sewaktu umur 15 tahun Rob sempet masuk dunia modelling, Rob menjadi model membantu ibunya yang kebetulan pada saat itu model yang sebenarnya tidak bisa datang untuk pemotretan, maksudnya hanya untuk membantu ibunya..
Dan ayahnya bernama Richard adalah pengimpor mobil vintage di Amerika. Robert punya dua kakak perempuan, Victoria dan Lizzy Pattinson. Victoria bekerja  dibidang advertising dan Lizzy bergabung di sebuah band yang bernama aurora, band asal inggris.
Rob mengawali karir dengan menjadi pekerja belakang layar disebuah teater “Barnes Theatre Company”. Lalu Rob, mulai jatuh  cinta dengan seni peran dan mulai mengambil pendidikan formal dibidang itu. Sebuah keberuntungan muncul saat talent agency melihat bakat Rob dan mengajaknya berperan dalam drama Tess Of The D’Urbervilles. Rob lalu mulai “menjajal” dunia televisi dengan jadi pemeran pembantu dalam film Ring of The Nibelungs, The Haunted Airman, dan The Bad Mother’s Handbook.
Tahun 2005, Rob tampil sebagai Cedric Diggory dalam film Harry Potter and The Goblet of Fire. Baru ditahun 2007, Rob dikenal sebagai Cedric Diggory dalam film Harry Potter and The Order of The Pheonix. Film remaja dunia sihir inilah yang akhirnya membawa Rob menuju kesuksesan film Twilight.
Rob mendapat penghargaan taraf international di Strasbourg International Film Festival Award 2008 sebagai Best Actor in a feature lewat perannya di How To Be. Karena film ini juga Rob akhirnya memantapkan hati melanjutkan karir aktingnya.
Rob juga dapat julukan dari para kritikus dan pengamat film The Next Jude Law, waktu main di film Harry Potter yang ke-4. The next Brad Pitt, setelah mendapat predikat pria terseksi tahun2008. The Next Leonardo Dicaprio, karena bakat, talenta, kebintangan, ketampanan, seksi, juga status playboynya ( pada saat itu banyak beredar rumor bahwa Rob playboy) di usia masih muda tepatnya dibawah usia 25 tahun seperti Leonardo dulu.
But Now he’s The Next Johny Deep of his generation.

"He’s a real actor, not just The next Zac Efron, karena daya jualnya terhadap film-film yang dibintangi, jenis film yang dia pilih dan Rob juga mampu main di film indie bukan hanya film komersil."

No comments:

Post a Comment